Penerapan Nilai dan Peran Guru Penggerak
Oleh: Herlina Hidayat, S. Pd., M.M
(SDN 2 Rajamandalakulon)
Memahami nilai-nilai dan peran Guru Penggerak sangat penting bagi setiap tenaga pendidik yang sedang mengikuti program pelatihan. Nilai-nilai tersebut perlu diterapkan oleh Calon Guru Penggerak (CGP) agar bisa menjadi pemimpin pembelajaran.
Mengutip laman Sekolah Penggerak, Guru Penggerak adalah pemimpin pembelajaran yang mendorong tumbuh kembang murid secara aktif dengan mengembangkan kompetensi tenaga pendidik lainnya. Berikut nilai-nilai yang perlu diterapkan Guru Penggerak sebagaimana dihimpun dalam Modul Nilai-Nilai dan Peran Guru Penggerak tulisan Aditya Dharma.
- Berpihak pada murid
- Kolaboratif
- Reflektif
- Inovatif
- Mandiri
Sedangkan peran dari Guru Penggerak yaitu sebagai pemimpin pembelajaran, coach bagi guru lain, pendorong kolaborasi, mewujudkan kepemimpinan murid dan penggerak komunitas praktisi.
Aksi nyata yang penulis lakukan dalam penerapan Nilai dan Peran Guru Penggerak sesuia dengan refleksi 4 P adalah:
- Pembelajaran yang berpusat pada murid
Peran guru sebagai pemimpin pembelajaran dan perwujudan kepemimpinan murid diimpelmenatsikan dengan pembelajaran yang menyenangkan sehingga siswa menjadi aktif, kreatif, mandiri, kolaboratif, dan bernalar kritis. Pembelajaran yang dilakukan diantaranya diskusi kelompok, presentasi,dan bermain sambil belajar.
- Inovatif
Penulis mengembangkan ide-ide dalam proses pembelajaran sehingga menjadi menarik, bermakna, dan menyenangkan. Dengan memanfaatkan teknologi penulis mengembangkan ide-ide yang kreatif seperti membuat pajangan kelas, mengembangkan LKPD, membuat alat peraga dan media pembelajaran yang bervariasi dalam proses pembelajaran sehingga menjadi menarik bagi siswa.
- Menjadi pemimpin pembelajaran dan coach bagi guru lain
Penulis membuat program sekolah baik intrakurikuler, ekstrakurikuler, dan kokurikuler. Dalam menjalankan peran sebagai coach bagi guru lain, penulis menemani dan menuntun rekan sejawat dalam menyusun, melaksanakan program kegiatan pembelajaran.
- Kolaboratif
Penulis melakukan kolaborasi dengan teman sejawat dan pihak lain dalam pembelajaran. Penulis menjalin hubungan yang harmoni dengan siswa dan rekan sejawat dalam proses pembelajaran.
- Reflektif
Penulis melakukan refleksi dengan cara merenung sendiri, meminta saran, dan masukan dari siswa, tean sejawat, orang tua siswa. Penulis merasa senang dalam melakukan aksi nyata ini karena sudah menerapkan nilai dan peran dari Guru Penggerak.
Penulis tertantang memunculkan ide dan berinovasi saat melakukan aksi nyata dalam mengembangkan pembelajaran yang berpihak pada murid. Pembelajaran yang penulis dapat dari aksi nyata yaitu bahwa penulis harus terus belajar agar lenih sempurna. *
Tidak ada komentar: